Hizbut Tahrir (HT) cukup akrab di telinga orang Indonesia, karena acapkali aksi mereka nongol di layar televisi. Agak mengherankan memang, karena di negara asalnya HT mendapat penolakan yang cukup keras, tetapi di Indonesia mereka mendapat respons positif terutama dari kaum muda.
Bagaimanakah corak pemikiran keagamaan dalam tubuh HT? Benarkah mereka ingin memperjuangkan kepentingan Islam secara kolektif? Mengapa mereka membuat kelompok baru dan memisahkan diri dari kelompok mayoritas umat Islam yang sudah ada?.
Pertanyaan-pertanyaan tersebut dapat Anda temukan jawabannya dalam buku ini. Buku ini mengungkap ajaran-ajaran HT yang mereka simpan dalam karya-karya pendiri sekaligus imam mereka, Taqiyyuddin al-Nabhani. Ajaran-ajaran tersebut sementara ini mereka bungkus rapat dan hanya diajarkan pada anggota mereka yang militan.
Buku ini memaparkan ajaran-ajaran tersebut dari sumber aslinya disertai bantahan singkat, sehingga khalayak masyarakat, terutama kaum muda yang menjadi bidikan mereka tahu akan jati diri mereka. Silakan mengunduh buku ini di sini.
0 komentar:
Posting Komentar